Subscribe to Wordpress Themes Demo
Soal Fisika tentang Dinamika

Tiga gaya yaitu F1 = (−2.0 i + 2.0 j),F2 = (5.0 i − 3.0 j), dan F3 = (−45.0 i) bekerja pada objek sehingga mengalami percepatan 3.75 m/s2.
a. Dimana arah percepatan benda
b. Berapa massa objek
c. Jika objek awalnya diam, berapa kecepatan setelah 10.0 s
d. Berapa komponen-komponen kecepatan setelah 10.0 s

Sebuah gaya F bekerja pada sebuah objek bermassa m1 menghasilkan percepatan 3.0 m/s2. Gaya yang sama bekerja pada objek bermassa m2 menghasilkan percepatan 1.0 m/s2.
a. Berapa rasio m1/m2
b. Jika m1dan m2 dikombinasikan, cari percepatan bila diberi gaya F

Seorang perenang bermassa 70.0 Kg meloncat ke kolam renang pada ketinggian 10.0 m di atas air. Jika perenang itu berhenti bergerak ke bawah dalam air setelah 2 s. Berapa Gaya yang dikerjakan air pada perenang.

Untuk menjaga balok turun pada bidang miring. Siswa A mendorong balok sejajar dengan bidang miring sehingga balok stasioner. Dengan situasi yang identik, siswa B mendorong balok horizontal. Misalkan massa balok m, koefisien gesek statik µs, sudut bidang miring . Tentukan
a. Gaya yang harus dikeluarkan siswa A
b. Gaya yang harus dikeluarkan siswa B

Gaya yang bergantung waktu, yaitu F = 8.00i − 4.00j bekerja pada benda bermassa 2 Kg awalnya diam.
a. Pada waktu berapa benda akan bergerak dengan kecepatan 15 m/s2
b. Seberapa jauh benda perpindahan benda ketika kecepatannya 15 m/s2


Dua balok yang terhubung dengan tali ditarik dengan gaya horizontal F. Misalkan F = 68.0 N, m1 = 12.0 Kg, dan m2 = 18.0 Kg dan koefisien gesek kinetik antara balok dan permukaan adalah 0.10
a. Gambar free-body diagram pada tiap balok
b. Hitung tegangan tali dan percepatan sistem.




Mobil mengalami percepatan ketika menuruni bukit. Mobil awalnya diam kemudian mempunyai kecepatan 30 m/s dalam waktu 6 detik. Selama mobil dipercepat tergantung bandul (m= 0.1 Kg) pada atap mobil. Percepatan mobil sedemikian rupa sehingga bandul tetap tegak lurus atap mobil. Tentukan sudut dan tegangan tali?


Balok bermassa 25.0 Kg diam pada permukaan horizontal. Gaya horizontal
sebesar 75.0 N dibutuhkan untuk menggerakan balok. Setelah balok bergerak, gaya horizontal 60.0 N dibutuhkan untuk membuat balok bergerak dengan kecepatan konstan. Cari koefisien gesek statik dan kinetik dari informasi tersebut.


Gambar free-body diagram balok yang turun pada bidang miring dengan =150
Bila balok awalnya diam berada di puncak dan panjang sisi miring 2 m,
cari:
a. percepatan balok
b. kecepatan ketika mencapai meninggalkan bidang miring

Sistem Eksresi pada Hewan

SISTEM EKSKRESI PADA HEWAN
Ekskresi berarti pengeluaran zat buangan atau zat sisa hasil metabolisme yang berlangsung dalam tubuh organisme. Zat sisa metabolisme dikeluarkan dari tubuh oleh alat ekskresi. Alat ekskresi pada manusia dan vertebrata lainnya berupa ginjal, paru-paru, kulit, dan hati, sedangkan alat pengeluaran pada hewan invertebrata berupa nefridium, sel api, atau buluh Malphigi.
Invertebrata atau Avertebrata adalah sebuah istilah yang diungkapkan oleh Chevalier de Lamarck untuk menunjuk hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Invertebrata mencakup semua hewan kecuali hewan vertebrata (pisces, reptil, amfibia, burung, dan mammalia. Contoh invertebrata adalah serangga, ubur-ubur, hydra, cumi-cumi, dan cacing. Invertebrata mencakup sekitar 97 persen dari seluruh anggota kingdom Animalia.
Lamarck membagi invertebrata ke dalam dua kelompok yaitu Insecta (serangga) dan Vermes (cacing). Tapi sekarang, invertebrata diklasifikasikan ke dalam lebih dari 30 sub-fila mulai dari organisme yang simpel seperti porifera dan cacing pipih hingga organisme yang lebih kompleks seperti mollusca, echinodermata, dan arthropoda.
Alat ekskresi yang utama pada Vertebrata adalah ginjal. Struktur ginjal yang paling primitive disebut akrinefros atau holonefros. Terdapat tiga tipe ginjal pada vertebrata, yaitu pronefros, mesonefros, dan metanefros. Pronefros adalah ginjal yang berkembang pada fase embrio vertebrata selain mamalia, embrio berudu dan larva Amphibia yang lain. Mesonefros merupakan ginjal pada embrio sebagian vertebrata, ikan dewasa, dan Amphibia dewasa. Pada reptilian, burung, dan mamalia dewasa, mesonefros akan berubah menjadi metanefros selama masa perkembangan embrio.



1. Sistem Eksresi Pada Invertebrata
A. Sistem Ekskresi Protozoa
Pengeluaran sisa-sisa metabolisme Protozoa dilakukan melalui membran sel secara difusi. Protozoa mempunyai organel ekskresi berupa vakuola berdenyut yang bekerja secara periodik untuk mengatur kadar air dalam sel. Sewaktu mengeluarkan air, sisa-sisa metabolisme ikut dikeluarkan.
B. Sistem Eksresi Coelenterata dan Porifera
Pada Porifera dan Coelenterata, pengeluaran sisa metabolisme berlangsung secara difusi, dari sel tubuh ke epidermis, lalu dari epidermis ke lingkungan hidupnya yang berair.
C. Sistem Ekskresi Cacing Pipih
Cacing pipih mempunyai organ nefridium yang disebut sebagai protonefridium. Protonefridium tersusun dari tabung dengan ujung membesar mengandung silia. Di dalam protonefridium terdapat sel api yang dilengkapi dengan silia.
Tiap sel api mempunyai beberapa flagela yang gerakannya seperti gerakan api lilin. Air dan beberapa zat sisa ditarik ke dalam sel api. Gerakan flagela juga berfungsi mengatur arus dan menggerakan air ke sel api pada sepanjang saluran ekskresi. Pada tempat tertentu, saluran bercabang menjadi pembuluh ekskresi yang terbuka sebagai lubang di permukaan tubuh (nefridiofora). Air dikeluarkan lewat lubang nefridiofora ini.


Sebagian besar sisa nitrogen tidak masuk dalam saluran ekskresi. Sisa nitrogen lewat dari sel ke sistem pencernaan dan diekskresikan lewat mulut. Beberapa zat sisa berdifusi secara langsung dari sel ke air.
D. Sistem Ekskresi Annelida dan Molluska
Anelida dan molluska mempunyai organ nefridium yang disebut metanefridium. Pada cacing tanah yang merupakan anggota anelida, setiap segmen dalam tubuhnya mengandung sepasang metanefridium, kecuali pada tiga segmen pertama dan terakhir.
Metanefridium memiliki dua lubang. Lubang yang pertama berupa corong, disebut nefrostom (di bagian anterior) dan terletak pada segmen yang lain. Nefrostom bersilia dan bermuara di rongga tubuh (pseudoselom). Rongga tubuh ini berfungsi sebagai sistem pencernaan. Corong (nefrostom) akan berlanjut pada saluran yang berliku-liku pada segmen berikutnya.

Bagian akhir dari saluran yang berliku-liku ini akan membesar seperti gelembung. Kemudian gelembung ini akan bermuara ke bagian luar tubuh melalui pori yang merupakan lubang (corong) yang kedua, disebut nefridiofor. Cairan tubuh ditarik ke corong nefrostom masuk ke nefridium oleh gerakan silia dan otot. Saat cairan tubuh mengalir lewat celah panjang nefridium, bahan-bahan yang berguna seperti air, molekul makanan, dan ion akan diambil oleh sel-sel tertentu dari tabung. Bahan-bahan ini lalu menembus sekitar kapiler dan disirkulasikan lagi. Sampah nitrogen dan sedikit air tersisa di nefridium dan kadang diekskresikan keluar.
Metanefridium berlaku seperti penyaring yang menggerakkan sampah dan mengembalikan substansi yang berguna ke sistem sirkulasi.
Cairan dalam rongga tubuh cacing tanah mengandung substansi dan zat sisa. Zat sisa ada dua bentuk, yaitu amonia dan zat lain yang kurang toksik, yaitu ureum. Oleh karena cacing tanah hidup di dalam tanah dalam lingkungan yang lembab, anelida mendifusikan sisa amonianya di dalam tanah tetapi ureum diekskresikan lewat sistem ekskresi.
E. Alat Ekskresi pada Belalang (Insecta)

Alat ekskresi pada belalang adalah pembuluh Malpighi, yaitu alat pengeluaran yang berfungsi seperti ginjal pada vertebrata. Pembuluh Malphigi berupa kumpulan benang halus yang berwarna putih kekuningan dan pangkalnya melekat pada pangkal dinding usus. Di samping pembuluh Malphigi, serangga juga memiliki sistem trakea untuk mengeluarkan zat sisa hasil oksidasi yang berupa CO2. Sistem trakea ini berfungsi seperti paru-paru pada vertebrata.
Belalang tidak dapat mengekskresikan amonia dan harus memelihara konsentrasi air di dalam tubuhnya. Amonia yang diproduksinya diubah menjadi bahan yang kurang toksik yang disebut asam urat. Asam urat berbentuk kristal yang tidak larut.

Pembuluh Malpighi terletak di antara usus tengah dan usus belakang. Darah mengalir lewat pembuluh Malpighi. Saat cairan bergerak lewat bagian proksimal pembuluh Malpighi, bahan yang mengandung nitrogen diendapkan sebagai asam urat, sedangkan air dan berbagai garam diserap kembali biasanya secara osmosis dan transpor aktif. Asam urat dan sisa air masuk ke usus halus, dan sisa air akan diserap lagi. Kristal asam urat dapat diekskresikan lewat anus bersama dengan feses.
2. Sistem Eksresi Pada Vertebrata
A. Sistem Ekskresi pada Ikan
- Alat Ekskresi pada Ikan yaitu :
• Ginjal
• Kulit
• Insang atau Paru-paru
- Ginjal
• Sepasang ginjal yang memanjang (opistonefros) dan bewarna kemerahan.
• Perlengkapan Saluran Ginjal
– Saluran urogenital; saluran ginjal (kemih) yang menyatu dangan saluran kelamin. Terletak di belakang anus.
– Kloaka; saluran yang merupakan muara tiga saluran, yakni saluran urine, kelamin, dan anus menyatu.
• Ginjal pada ikan yang hidup di air tawar dilengkapi sejumlah glomelurus yang jumlahnya lebih banyak. Sedangkan ikan yang hidup di air laut memiliki sedikit glomelurus sehingga penyaringan sisa hasil metabolisme berjalan lambat.
- Kulit
Kelenjar kulit ikan mengeluarkan lendir sehingga tubuhnya licin untuk memudahkan gerak di dalam air.
- Insang dan Paru-Paru
• Insang dan paru-paru digunakan ikan untuk melakukan pernapasan yang mengehasilkan CO2 dan H2O.

Proses Ekskresi pada Ikan
• Mekanisme Ekskresi pada ikan dipengaruhi oleh tempat hidupnya
• Tubuh ikan air tawar lebih hipertonis dari lingkungannya sehingga air banyak yang masuk lewat permukaan tubuhnya.
• Akibatnya ikan air tawar sedikit minum air.
• Urin yang dihasilkan banyak dan encer.
• Tubuh ikan laut lebih hipotonis dari air laut sehingga air banyak yang keluar dari tubuh.
• Akibatnya ikan laut banyak minum air laut untuk menutupi kehilangan air yang besar.
• Urin yang dihasilkan sedikit dan pekat.
B. Sistem Ekskresi pada Amphibia
Amphibia memiliki alat ekskresi berupa ginjal mesonefros. Pada katak jantan, saluran ginjal bersatu dengan saluran kelamin. Sebaliknya, pada katak betina saluran ginjal dan saluran kelamin terpisah. Ginjal Amphibia berhubungan dengan ureter di vesika urinaria.
Saat Amphibia mengalami metamorphosis, hasil ekskresi Amphibia juga berubah. Larva Amphibia mengekskresikan ammonia, sedangkan berudu dan hewan dewasa mengekskresikan urea.
C. Sistem Ekskresi Reptilia
ALAT EKSKRESI
• Sepasang ginjal metanefros: berfungsi setelah pronefros dan mesonefros yang merupakan alat ekskresi pada stadium embrional menghilang.
• Vesika Urinaria / kandung kemih: (tidak terdapat pada buaya sehingga asam urat keluar bersama feses)
• Kloaka: muara vesika urinaria
• Kelenjar Garam (terdapat pada penyu laut): Mengurangi kandungan garam

HASIL EKSKRESI
• Hasil ekskresi Reptilia adalah asam urat. Reptilia hanya menggunakan sedikit air untuk membilas sampah nitrogen dari darah karena sebagian besar sisa metabolisme diekskresikan sebagai asam urat yang tidak beracun.
• Asam urat yang dikeluarkan reptilia berupa pasta berwarna putih
• Sisa air direabsorbsi oleh bagian tabung ginjal.
• Pada buaya dan penyu air tawar mengekskresikan asam urat dan amonia.
• Pada penyu laut ekskresi garam dari sepanjang kelenjar garam di kepala yang bermuara di sudut mata.
Mekanisme Ekskresi
Reptilia hanya menggunakan sedikit air untuk membilas sampah nitrogen dari darah karena sebagian besar sisa metabolisme diekskresikan sebagai asam urat yang tidak beracun. Buaya dan penyu air tawar mengekskresikan asam urat dan ammonia. Pada penyu laut terjadi ekskresi garam dari sepasang kelenjar garam di kepala yang bermuara di sudut mata, sehingga penyu laut tampak seperti mengeluarkan air mata.
D. Sistem Ekskresi Aves
 Pada burung asam urat yang diekskresikan berbentuk padat bersama kotoran. Air dalam urine pada hewan-hewaan tersebut diabsorbsi oleh tubuh untuk penghematan. Meskipun cara hidup dan habitat mempunyai peran penting pada ekskresi sisa metabolisme yang mengandung nitrogen. Burung mengekskresikan asam urat dan garam. Kelebihan larutan garam akan mengalir ke rongga hidung dan keluar melalui nares (lubang hidung). Sedangkan hasil metabolisme berupa asam urat akan dikeluarkan dalam bentuk bahan setengah padat berwarna putih.


PARU-PARU
Hasil sisa metabolisme berupa karbon dioksida dan air dalam bentuk uap air. prosesnya:
 Tekanan parsial karbon dioksida dalam sel lebih tinggi dari tekanan parsial dalam kapiler vena à karbon dioksida berdifusi à dibawa eritrosit ke paru-paru.
 Di paru-paru karbon dioksida difusi dari kapiler ke alveolus à karbon dioksida keluar melalui ekspirasi.
 Proses Pembentukan Urine:
 FiltrasiàUrine primer
Perpindahan cairan dari glomerulus menuju ke ruang kapsula bowman dengan menembus membran filtrasi.
 ReabsorpsiàUrine sekunder
Perpindahan cairan dari tubulus renalis menuju ke pembuluh darah (kapiler peritubuler).
 Augmentasi , Proses penambahan zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh ke dalam tubulus kontortus distal.
KULIT
 Burung hampir tidak memiliki kelenjar kulit, tetapi memiliki kelenjar minyak yang terdapat pada tunggingnya. Kelenjar minyak berguna untuk meminyaki bulu-bulunya.
Kulit berfungsi sebagai:
o Mengeluarkan keringat
o Melindungi bagian dalam tubuh dari gesekan, kuman, penyinaran, panas dan zat kimia
o Mengatur suhu tubuh
o Menerima rangsangan dari luar
o Mengurangi kehilangan air

Cara membuat teks bergerak

Apabila Anda melihat link atau teks yg bergerak di sidebar blog ini, itu namanya marquee (baca, marki). Program html marquee ini berguna bukan saja untuk menarik tamu yg datang agar memperhatikan apa yg tertulis di dalamnya tapi juga berfungsi untuk menghemat ruang (space) sidebar kita sehingga lebih efektif dan efisien. Bagaimana cara membuat marquee?
Cara membuatnya mudah. Cukup Anda copy dan paste code html berikut ke sidebar blog atau di manapun sesuai keinginan Anda:


onmouseover='this.stop()' onmouseout='this.start()' width="100%">(teks atau link tulis di sini)
Contoh Marquee untuk link (copy & paste dan ganti contoh link sesuai keinginan Anda):


- Blogger Indonesia -
- Refleksi dan Blog Tutorial -
- Jobs Info -
- Beasiswa -
- Beasiswa -
- Beasiswa -
- Beasiswa -
- Beasiswa -
- Beasiswa -
- Loker -
- Loker -
- Loker -


Catatan:
1. Kode
adalah singkatan dari (line break) atau ganti garis, supaya setiap link tidak numpuk dalam satu baris. Bila jarak satu link dg link yg lain dianggap terlalu sempit, bisa ditambah dg kode
lagi. Sesuai selera.
2. Kode target="new" atau target="_blank" berfungsi agar supaya tercipta window baru ketika ada yg mengklik link yg ada dalam marquee sehingga pengunjung tidak meninggalkan blog Anda.
Contoh Marquee untuk teks:

onmouseover='this.stop()' onmouseout='this.start()' width="100%">Mengutip sebagian atau keseluruhan isi blog ini ke blog Anda dipersilahkan ASAL menyebut URL sumber tulisan dan/atau permanent link artikel yg dikutip.



Komentar, saran atau pertanyaan dapat diajukan melalui bukutamu, kotak komentar blog atau email ke: blogger.indonesia@gmail.com.

Catatan:
1. Jangan lupa untuk menyelipkan kode
untuk ganti garis atau paragraf.
TIP PENTING:
1. tag atau kode: direction=”up” artinya tulisan/teks bergerak ke atas seperti di blog ini, jadi kode “up” bisa diganti dg “down” bila ingin link/teks bergerak ke bawah; dan ganti menjadi “left” supaya bergerak ke kiri dan “right” supaya bergerak ke kanan.
2. Marquee hanya dapat digunakan di blogspot, self-hosted wordpress, dll.
3. a.Untuk di blogspot, klik Elemen -> Teks -> pasang kode marquee di atas.
b. Untuk self-hosted wordpress -> aktifkan widget -> naikkan widget text -> pasang kode marquee.
c. blogsome.com, blogs.ie dan self-hosted wordpress: klik manage -> files -> pasang kode marquee di sidebar.
Salam nge-Blog!

Fisika Untuk Olimpiade International

Prof. Yohanes Surya Ph. D. - Komitmen Untuk Membangun Bangsa

posted Dec 4, 12:16 PM in bahasa tanya jawab

Prof. Yohanes Surya Ph. D. di ruang kerjannya

Fisikawan yang kini berusia 44 tahun ini dikenal sebagai orang yang telah membawa tim Indonesia menjadi pemenang Olimpiade Fisika Internasional ke 36, mengalahkan 84 negara lainnya. Tetapi ambisinya lebih dari itu; Ia mempunyai visi yang sangat mulia bagi Indonesia - memajukan Indonesia melalui sains dan teknologi. Caranya? Melatih guru-guru dan para pelajar di indonesia dengan metoda pengajaran Fisika asyik, mudah dan menyenangkan.

Berikut kutipan jawaban dari 9 pertanyaan, ketika Lensa ETF berkunjung ke kantornya yang sederhana di Ruko Cyber Park, Lippo Karawaci.

T: Anda mengklaim bahwa metoda pengajaran Fisika asyik adalah yang pertama di dunia. Apakah itu benar? Mengapa?

Setahu saya tidak ada buku yang beredar pernah menulis mengajar fisika tanpa rumus (atau dengan rumus sesedikit mungkin) seperti yang dikembangkan di Fisika Asyik. Metoda ini unik dan mudah dimengerti.

Mungkin ada profesor-profesor fisika dari berbagai tempat berusaha menyederhanakan pengajaran fisika, membuat fisika tanpa rumus (atau dengan rumus sesederhana mungkin), tapi sayang mereka tidak membukukannya.

T: Fenomena atau kejadian apa yang anda alami sehingga terdorong untuk mendalami fisika dan menciptakan metoda Fisika asyik?

Pada waktu melatih di olimpiade fisika saya melihat betapa sulitnya siswa belajar fisika. Sudah terpatri dalam otak mereka bahwa fisika identik dengan rumus. Saya bayangkan, mereka yang pintar fisika saja seperti ini apalagi mereka yang tidak suka fisika. Dari situ saya berfikir untuk mengembangkan fisika yang asyik dan mudah. Saya ingin membuat fisika itu semudah mungkin.

T: Apa strategi anda untuk mensosialisasikan metoda ini?

Kuncinya ada di guru. Melalui Surya Institute (SI), yayasan yang yang kami dirikan pada tahun 2006 ini telah melatih guru-guru di berbagai kabupaten di Indonesia. Guru-guru yang mengikuti pelatihan adalah guru terbaik di daerah tersebut yang dapat melatih rekan guru lain di daerahnya. Sudah dua tahun ini, kami bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Nasional untuk mengadakan pelatihan di 100 kabupaten di Indonesia. Melalui pelatihan kami yang asyik dan mudah, para guru mengalami sendiri bahwa pembelajaran bisa menjadi lebih efektif dengan metoda fisika asyik ini.

Setelah pelatihan, guru-guru tersebut mengajarkan kembali metoda yang telah mereka pelajari tersebut ke guru lainnya; baik melalui pelatihan selanjutnya maupun melalui wadah pertemuan guru rutin, atau MGMP.

Diharapkan dalam kurun waktu 5 tahun, sudah terdapat 200,000 guru yang sanggup mengajar fisika dengan metoda asyik, mudah dan menyenangkan.

Selain itu, kami juga mengembangkan kerjasama dengan kalangan bisnis dan mendorong mereka untuk turut serta dalam program kami, melalui berbagai pelatihan guru di daerah, yang disponsori oleh bisnis setempat. Misalnya, pelatihan guru di Riau yang disponsori salah satu perusahaan migas, atau kerjasama dengan Kedutaan Australia melalui pelatihan guru atau lomba IPA/Fisika tahunan.

Khusus bersama ETF, Surya Institute sedang melaksanakan program kerjasama membina beberapa SMP negeri dan swasta di daerah Bumi Serpong Damai dan sekitarnya, melatih, memonitor implementasi keberhasilan guru-guru mengajar Fisika tanpa rumus, yang mana pelatihan akan dilanjutkan Januari mendatang.

Surya Institute juga aktif mengadakan lomba-lomba Fisika Asyik dengan bekerja sama dengan berbagai institusi. Melalui lomba ini, kami langsung mengkampanyekan ke siswa bahwa Fisika itu bukan sekedar hafalan yang susah dan misterius, tapi bisa asyik dan sangat berguna, bahkan menentukan kemajuan bangsa.

Prof. Yohanes Surya Ph. D. menjelaskan teori rotasi bumi di tata surya dengan menggunakan mainan magnet sederhana.

T: Apakah ada program jangka panjang lainnya?

SI memiliki beberapa program jangka panjang yang fokus pada daerah-daerah tertentu. Tim kami bekerja sama dengan pemerintah daerah kota Pekalongan dan Papua untuk mengembangkan pendidikan Sains di daerah tersebut.

Selain itu, kami juga merencanakan pembangunan TOFI Center sebagai fasilitas yang bisa menampung beragam aktifitas kami.

TOFI Center diharapkan menjadi jembatan penghubung antara komunitas dan sains sekaligus memasyarakatkan aktifitas sains, mengembangkan pendidikan maupun pembelajaran fisika, serta mengembangkan teknologi fisika yang “applicable”.

Kompleks ini mencakup 14 laboratorium, 6 lab demo berbentuk teater, kira-kira 20 ruang kelas berbagai ukuran, auditorium untuk 200 orang, perpustakaan untuk 3,000 judul buku dan jurnal, asrama, serta ruang kerja untuk para pengajar dan pembina, peneliti maupun para administrator.

T: Sebenarnya, apa hasil yang anda harapkan melalui program-program tersebut?

Saya percaya bahwa banyak sekali orang pintar di Indonesia. Melalui metode yang saya kembangkan potensi siswa-siswi kita akan lebih tergali. Kita sedang berusaha membangun bangsa yang “melek” sains dan teknologi, serta lahirnya penemu dan ilmuwan baru. Karena inilah kunci kemajuan bangsa kita.

T: Menurut pengalaman anda sampai saat ini, apakah orang cerdas di Indonesia lebih sedikit dibandingkan negara tetangga kita seperti Malaysia, Singapura, Filipina atau Thailand?

Jika kita melihat statistik, 1 diantara 1.000 orang adalah orang jenius. Indonesia dengan jumlah penduduk lebih dari 230 juta, mempunyai potensi jumlah orang jenius sebesar 230 ribu orang. Sayang sekali jika potensi ini belum dioptimalkan.

T: Menurut anda, apa peran fisika di kehidupan zaman sekarang?

Banyak sekali, segala macam teknologi dari mulai telepon, pesawat terbang, listrik, komputer, internet dan nanoteknologi tidak lepas dari fisika. Fisika itu menyatu dengan kehidupan sehari-hari kita.

T: Anda pernah mengatakan bahwa sebelum tahun 2020 akan ada peraih Nobel prize dari Indonesia? Apa strategi yang harus dijalankan untuk mencapai target itu?

Pertama adalah melalui pelatihan anak-anak cerdas kita di bidang fisika/matematika tingkat tinggi seperti yang dilakukan di Tim Olimpiade Fisika. Selain itu, bekerja sama dengan pihak pemerintah maupun swasta untuk membuka kelas khusus bagi anak berbakat. Saat ini, sudah ada 2 kelas di Jakarta, yaitu Kelas Super di SMAN 3 dan Brilliant Class di Penabur Gading Serpong. Saya ingin bekerjasama lagi dengan berbagai pihak untuk bisa membuka 8 kelas khusus lagi, diharapkan dengan 7 SMA Negeri dan 1 SMA swasta.

Langkah berikutnya adalah mengirim anak-anak yang cerdas ini ke universitas terbaik di dunia dan mengusahakan agar mereka bisa menjadi murid peraih Nobel. Sejak tahun 1961 peraih Nobel adalah murid peraih Nobel. Jadi kalau siswa-siswa kita menjadi murid peraih Nobel, maka peluang untuk menjadi peraih Nobel akan lebih besar.

Selanjutnya kita memantau perkembangan mereka dan memotivasi mereka agar bisa mengadakan riset-riset yang luar biasa.

Di luar itu, Surya Institute juga akan menjadi tuan rumah Asian Science Camp di tahun 2008, dimana 12 peraih Nobel dan ilmuwan kelas dunia di bidang Sains akan menjadi pembicara untuk pelajar berusia 17-20 tahun. Acara ini sangat bergengsi dan bermanfaat bagi para pelajar karena memberikan inspirasi yang luar biasa. Tahun ini, 9 pelajar Indonesia ikut serta dalam ASC 2007 di Taiwan dan setelah pulang, mereka semakin bersemangat untuk terjun di bidang Sains.

T: Pesan-pesan bapak kepada para fisikawan muda dan guru-guru fisika di Indonesia?

Terus berjuang, jadikan fisika itu asyik mudah dan menyenangkan. Ajak lebih banyak anak muda untuk menggeluti fisika, majukan bangsa melalui sains dan teknologi.

Profil Prof. Yohanes Surya, Ph. D.

Dilahirkan di Jakarta 6 November 1963. Gelar sarjana diraih dari fakultas Fisika Universitas Indonesia. Pada tahun 1988 mendapatkan beasiswa ke Amerika Serikat dan memperoleh gelar Ph. D., sementara gelar Professornya diperoleh pada tahun 2002.

Tahun 1994 kembali ke Indonesia dan mempersiapkan Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI) untuk mengikuti olimpiade Fisika tingkat internasional. Tahun 1999 TOFI berhasil menembus masuk jajaran peraih medali emas dan membawa emas pertama untuk Indonesia. Sejak 2002 TOFI secara konsisten membawa pulang medali emas ke tanah air setiap mengikuti Asian maupun International Physics Olympiad.

Disamping aktif sebagai rektor di Universitas Multimedia Nusantara (UMN), juga menjabat guru besar Fisika di Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga, Vice President of The First Step To Nobel Prize, President of Asian Physics Olympiad, Chairman of The First Asian Physics Olympiad, Executive Member of The World Physics Federation Competition, Director of SUKEN (Mathematics Certificate) Indonesia, Chairman of The International Econophysics Conference 2002, Chairman of the World Congress Physics Federation 2002, Representative to Indonesia for the International Conference for Young Scientists.Prof. Yohanes Surya, Ph.D. juga duduk sebagai Penasehat Eka Tjipta Foundation.

Buku karangannya antara lain: IPA dan Matematika untuk tingkat SD, buku Fisika untuk tingkat SMP dan SMA, komik Fisika Archie dan Meidy, buku eksperimen sederhana Fisika itu Asyik.

rumus lengkap fisika

Ini adalah bagian kedua dari Kumpulan Rumus Fisika Lengkap yang terdiri dari 3 bagian. Untuk bagian pertama dapat anda download di http://www.banksoal.sebarin.com/…/..lengkap.htm

Untuk Bagian kedua ini terdiri dari Rumus-Rumus:

  • Gelombang Bunyi,
  • Suhu dan Kalor,
  • Listrik Statis,
  • Listrik Dinamis,
  • Medan Magnet,
  • Imbas Elektromagnetik,
  • Optika Geometri,
  • Alat Optik, dan
  • Arus Bolak-balik,

Kumpulan Rumus Fisika Lengkap II dapat di download di:
http://www.sebarin.com/download/…/kumpulan-rumus-fisika-ii.htm

Untuk Kumpulan Rumus Fisika Lengkap bagian III dapat di download di
http://www.banksoal.sebarin.com/…/..lengkapiii.htm